Pengaruh Suhu Pengeringan Menggunakan Cabinet Dryer Terhadap Sifat Toksisitas dan bioaktif daun semak bunga putih (Chromolaena odorata)
Isi Artikel Utama
Abstrak
Tanaman semak bunga putih (C.odorata L.) merupakan salah satu jenis tumbuhan dari famili Compositae. Daunnya mengandung beberapa senyawa utama seperti tanin, fenol, flavonoid, saponin dan steroid. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pengeringan terhadap perubahan sifat toksisitas dan bioaktif daun semak bunga putih (C.odorata) menggunakan cabinet dryer. Penelitian dilakukan dalam bentuk percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan. Variabel kontrol dan perlakuan dilakukan masing-masing dikelompokan dan diperoleh menjadi 3 kelompok. Data yang diperoleh selanjutnya dilakukan uji persyaratan analisis data. Data yang diperoleh terdistribusi secara normal dan seragam (homogen). Data dianalisis menggunakan analisis sidik ragam ANOVA (Analysis of Variance). Data yang terpengaruh nyata terhadap variabel pengamatan, dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) pada taraf kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil penelitian didapatkan bahwa perubahan suhu pengering sangat berpengaruh terhadap penurunan toksisitas daun semak putih. Pada suhu 50 merupakan suhu terbaik pada pengeringan daun tanaman semak bunga putih menggunakan cabinet dryer. Nilai dari LC50 air seduhan daun semak bunga putih, yaitu 4.348 ppm sudah tidak toksik dan aman dikonsumsi. Namun, komponen bioaktif air seduhan daun semak bunga putih pada perlakuan ini masih cukup tinggi, yaitu kadar polifenol 3.61% dan kadar antioksidan 3.28%
Unduhan
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
AOAC. (2005). Fat content (assosiatio). Assosiation of Official Analycal Chemistry (AOAC).
Dhianawaty, D., dan Ruslin. 2015. Kandungan Total Polifenol dan Aktivitas Antioksidan dari Ekstrak Metanol Akar Imperata cylindrica (L) Beauv. (Alang-alang). Journal MKB, 47(1), 60–64.
Eriadi, A, 2016. Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Kirinyuh (Chromolaenodorata (L) R.M.King & H. Rob) Pada Mencit Putih Jantan. Jurnal Farmasi Higea. 8(2). Fakultas Farmasi Universitas Andalas Padang
Handayani, S., Wirasutisna, K., & Insanu, M. (2017). Penapisan Fitokimia Dan Karakterisasi Simplisia Daun Jambu Mawar (Syzygium jambos aiston). Jf Fik Unimam, 5(3), 179-180.3959/ Wirasuta, M.A.G., dan Niruri, R. (2006). Toksikologi Umum. Bali: Jurusan Farmasi Fakultas
Khotimah, . 2014. Karakteristik Kimia Kopi Kawa Dari Berbagai Umur Helai Daun Kopi Yang Diproses Dengan Metode Berbeda. Jurnal Teknologi Pertanian. Jurnal Vol. 9 No. 1.
Margaretta, S., Handayani., N.Indraswati., and H. Hindraso. 2011. Estraksi Senyawa Phenolics Pandanus Amaryllifolius Roxb. Sebagai Antioksidan Alami.Widya Teknik. Jurnal Estraksi 10 (1):21-30.
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana.
Mohideen SK, Selvan T, Sheriff MA, Azmathullah Md. 2010. Phytochemical Screening of Acalypha Indica L. Leaf Extracts. IJABPT Vol 3 (2), pp. 158-161. ISSN: 09764550
Mus, S., Rahimah, S., Taebe, B., Muslimin, L., Tinggi, S., & Farmasi Makassar, I. (2020). Acute Toxicity Test of Kopasanda (Chromolaena odorata L) Leaves Ethanol Extract Using Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) Method. Journal of Pharmaceutical and Medicinal Sciences, 5(2), 44–47
Nuraeni, En Susanto, Denni, Lies Rahayu Wijayanti Faida. 2018. Panduan Praktikum Pteridophyta Mata Kuliah Botani Cryptogamae. FMIPA UPI.
Putri, W., & Latunra, A. I. (2013). Kandungan Kafein dan Polifenol Pada Biji Kopi Arabika Coffea Arabica L. Dari Kabupaten Enrekang. Jurnal Alam dan Lingkungan,4(7), 1-2.
Rasyir, Murniyanti., Umar., Suheban. (2012). Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Lempuyang Wangi (Zingiber aromaticum Val.) pada mencit. jurnal Farmasi dan Farmakologi. 16(1)
Setiyo, Y. 2003. Aplikasi Sistem Kontrol Suhu dan Pola Aliran Udara pada Alat Pengering Tipe Kotak untuk Pengeringan Buah Salak. Pengantar Falsafah Sains Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor.
Setyopratomo, P. 2014. Extraction of phenolic compounds from green tea using ethanol. Journal of Engineering and Applied Sciences. 9(9):1516-1521.
Sumardi., Husori D., Julianto T., Fauza R., dan Eliska E. 2018. Toksisitas ekstrak daun kopasanda (Chromolaena odorata L.) terhadap larva Artemia salina Leach. Jurnal Keperawatan dan Kebidanan Nersmid. 1(1); 58- 65.
Syukur R Pakki E, Alam G, Usmar, Muslimin L. 2019. Anticancer activity of selected medicinal plants indigenous to Duri ethnic. Jurnal Pharm Sci Res. 11(1): 602-08
Taufiq, 2010 Pengaruh Temperatur Terhadap Laju Pengeringan Jagung Pada Pengering Konvensional Dan Fluidized Bed. Skripsi. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Yu Z., Zhang T., Zhou F., Xiao X., Ding X., He H., Rang J., Quan M., Wang T., Zuo M. & Xia L. 2015. Anticancer activity of saponins from Allium chinense against the B16 melanoma and 4T1 breast carcinoma cell. Evidence- Based Complementary and Alternative Medicine.
Zainol, M., Abdul-Hamid, A., Abu, B. F., dan Pak, D. S., 2009.Effect of Different Drying Methods On The Degradation Of Selected Flavonoids in Centella Asiatic. International Food Reasearch Journal 16(4): 531-537.