Pengembangan Booklet Sebagai Alternatif Sumber Belajar Berdasarkan Data Inventarisasi Serangga Pada Materi Prinsip-prinsip Klasifikasi Makhluk Hidup SMA

Authors

  • Pani Anggraeni Universitas Negeri Makassar
  • Nani Kurnia Universitas Negeri Makassar
  • Hamka Lodang Universitas Negeri Makassar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan data inventarisasi serangga yang dapat dijadikan sebagai bahan atau data pengembangan booklet yang dapat dijadikan sebagai penunjang sumber belajar materi prinsip-prinsip klasifikasi makhluk hidup di SMA kelas X. Penelitian ini memadukan penelitian deskriptif kuantitatif (inventarisasi serangga) dan penelitian kualitatif (pengembangan booklet). Indeks keanekaragaman Shanon-Weiner di gunakan untuk mengetahui tingkat keanekaragaman serangga di lahan perkebunan bawang merah Dusun Batu Tempang, Desa Saruran, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang, sedangkan booklet dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri atas lima tahapan yaitu analyse (analisis), design (desain), development (pengembangan), implementation (implementasi), dan evaluate (evaluasi). Namun pada pelaksanaannya hanya sanmpai pada tahap pengembangan dan untuk mengetahui kelayakan penggunaan atau implementasi booklet dilakukan validasi oleh validator ahli. Hasil inventarisasi serangga menunjukkan total individu serangga yang ditemukan di lokasi penelitian sebanyak 1.843 yang terbagi kedalam 7 ordo, 20 famili, dan 28 spesies. Hasil validasi booklet, menunjukkan tingkat kevalidan booklet memiliki nilai rata-rata 85 dengan kategori sangat valid. Berdasarkan hasil validasi tersebut dapat disimpulkan bahwa Booklet Serangga Yang Terperangkap Light Trap Pada Perkebunan Bawang Merah Desa Batu Tempang bersifat valid dan layak digunakan sebagai penunjang sumber belajar biologi materi prinsip-prinsip klasifikasi makhlu hidup di SMA.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-12-12